Author : Dr.Agus Rizal,S.T,M.Sc,M.Si,M.M
Luas pasar bagi perusahaan tidak selalu
berarti penjumlahan seluruh populasi penduduk. Populasi penduduk tidak selalu
berarti populasi pasar. Populasi pasar (Market
population) atau sering disebut sebagai potensial pasar adalah keseluruhan
permintaan terhadap produk tertentu pada wilayah dan periode waktu yang berbeda
pula.
Tidak semua potensi
permintaan tersebut mampu dicapai (accesable)
atau dilayani oleh industri produk tertentu (keseluruhan perusahaan sejenis).
Dan juga tidak semua total pasar tersebut sesuai dengan kapasitas total
perusahaan maupun tujuan perusahaan, bagi pasar potensial ini merupakan bagian
pasar yang tersedia (available market)
bagi perusahaan.
Dari potensi pasar yang
tersedia tidak semua permintaannya dapat dipenuhi oleh perusahaan produk
tertentu karena diperlukan beberapa persyaratan tertentu, misalnya kualitas
produk. Sehingga perlu dibedakan lagi pasar yang tersedia dan sekaligus juga
memenuhi persyaratan (qualified available
market) tertentu.
Meskipun demikian,
bagian pasar yang tersedia tersebut itupun masih pula diperebutkan oleh
pesaing-pesaing perusahaan. Sehingga
dapat terjadi, bagian pasar yang dilayani (served
marked) perusahaan akan menjadi kecil. Dan juga tidak semua bagian pasar
yang dilayani akan menjadikan sasaran (target) pasar bagi perusahaan sesuai
dengan kemampuan maupun tujuan perusahaan.
Bagi
pasar (target market) yang akan dilayani perusahaan adalah sasaran yang
merupakan rencana penguasaan pasar. Akan tetapi dalam realisasi, dapat terjadi
penguasaan pasar yang dicapai dapat lebih rendah dari rencana. Bagian pasar
yang dapat dikuasai adalah pasar actual yang direalisir. Bagian ini bila
dibandingkan dengan pasar yang dapat dipenuhi oleh keseluruhan industri adalah
kemampuan penguasaan perusahaan atas pasar (market
share).
Secara
ringkas beberapa pengertian tentang tingkatan luas bagian-bagian pasar dapat
ditujunkan sebagai berikut :
Bagian pasar yang mampu
dikuasai oleh perusahaan apabila dibandingkan dengan penjualan seluruh
industrinya (total penjualan perusahaan yang sejenis) dikenal sebagai Market Share. Sehingga dapat dikatakan
bahwa market share merupakan proporsi kemampuan perusahaan terhadap keseluruhan
penjualan seluruh pesaing, termasuk penjualan perusahaan itu sendiri. Tingkat
market share ditunjukan dan dinyatakan dalam angka prosentase.
Atas dasar angka
tersebut dapat diketahui kedudukan perusahaan dan juga kedudukan
pesaing-pesaingnya dipasar. Sehingga seringkali tingkat market share dapat
dipergunakan dalam pedoman atau standart keberhasilan pemasaran perusahaan
dalam kedudukannya dengan pesaing-pesaingnya.
Market-Share (absolute maupun relatif) yang
merupakan indikator perusahaan yang mampu menjelaskan tentang :
1. kemampuan
perusahaan menguasai pasar.
Kemampuan penguasaan pasar dapat dipandang sebagai salah
satu indikator keberhasilan. Tujuan perusahaan pada umumnya adalah
mempertahankan atau meningkatkan tingkat market share. Sehingga
pencapaian tujuan berarti juga dianggap sebagai keberhasilan perusahaan.
2.
Kedudukan
(posisi) perusahaan di pasar persaingan.
Berdasaar tingkat market share, kedudukan masing-masing
perusahaan dapat dilakukan urutan atau rangkingnya dalam pasar persaingan.
Secara berturut-turut posisi perusahaan dapat dibedakan sebagai :
Sumber : Marker
Leader, Challenger, Follower, dan Market Nicher.
Perlu memilih dan menentukan perusahaan-perusahaan
lain yang dianggap sebagai pesaing perusahaan. Rasio ini, dikenal sebagai Relative Market Share adalah lebih
realistis
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut dan berdiskusi dapat email Kami ke multipenautama@gmail.com.
No comments:
Post a Comment